Gelaran Festival Film Indonesia 2024 resmi selesai pada Rabu, 20 November, kemarin malam dengan acara puncak diadakan di ICE BSD. Dan, rasanya sudah bisa diduga bahwa Jatuh Cinta Seperti di Film-Film yang menarik perhatian saat rilis meraih banyak penghargaan utama, termasuk Film Cerita Panjang Terbaik, Pemeran Utama Perempuan, Pemeran Utama Pria, Penulis Skenario Asli, hingga Pemeran Pendukung Pria. Sisanya diraih secara merata, sepeti Samsara, Kabut Berduri, Ipar Adalah Maut, dan Petualangan Sherina 2. Untuk kategori Film Pilihan Penonton sendiri diraih Siksa Kubur. Berikut daftar lengkapnya.
KATEGORI FILM PANJANG
Film Cerita Panjang Terbaik: Jatuh Cinta Seperti di Film-Film
Pemeran Utama Pria Terbaik: Ringgo Agus Rahman (Film Jatuh Cinta Seperti di Film-Film)
Pemeran Utama Perempuan Terbaik: Nirina Zubir (Film Jatuh Cinta Seperti di Film-Film)
Sutradara Terbaik: Garin Nugroho (Samsara)
Penulis Skenario Asli Terbaik: Yandy Laurens (Jatuh Cinta Seperti di Film-Film)
Penulis Skenario Adaptasi Terbaik: Jujur Pranatyo, Mira Lesmana, Riri Riza, Virania Munaf (Petualangan Sherina 2)
Pemeran Pendukung Perempuan Terbaik: Sheila Dara (Jatuh Cinta Seperti di Film-Film)
Pemeran Pendukung Pria Terbaik: Alex Abbad (Film Jatuh Cinta Seperti di Film-Film)
KATEGORI PILIHAN PENONTON
Film Pilihan Penonton: Siksa Kubur
Aktor Pilihan Penonton: Afrian Arisandy
Aktris Pilihan Penonton: Prilly Latuconsina
KATEGORI ANIMASI, FILM PENDEK, KRITIK FILM, & DOKUMENTER
Film Animasi Pendek Terbaik: Cangkir Profesor
Film Animasi Panjang Terbaik: Si Juki The Movie Harta Pulau Monyet
Film Cerita Pendek Terbaik: Suintrah
Film Dokumenter Pendek Terbaik: My Therapist Said, I Am Full of Sadness
Film Dokumenter Panjang Terbaik: Under the Moonlight (Nur)
Karya Kritik Film: Jagat yang Sempit dan Determinasi Diri dalam Film Yuni
KATEGORI TEKNIS
Penata Busana Terbaik: Retno Ratih Damayanti (Samsara)
Penata Rias Terbaik: Cherry Wirawan (Kabut Berduri)
Penata Efek Visual Terbaik: Lumine Studio (Kabut Berduri)
Penyuting Gambar Terbaik: Wawan I. Wibowo (Ipar Adalah Maut)
Penata Musik Terbaik: Wayan Sudirana dan Kasimyn (Samsara)
Pencipta Lagu Tema Terbaik: Donne Maula - "Bercinta Lewat Kata" (Jatuh Cinta Seperti di Film-Film)
Penata Suara Terbaik: Mohamad Ikhsan dan Anhar Moha (Siksa Kubur)
Pengarah Artistik Terbaik: Menfo Tantono dan Guntur Mupak (Kabut Berduri)
Penata Sinematografi Terbaik: Batara Goempar, I.C.S. (Samsara)
PENGHARGAAN ISTIMEWA
Pengabdian Seumur Hidup: Imam Tantowi, Gope T Samtani
Piala Antemas: Film Agak Laen