Butuh tontonan animasi yang berbeda, Ne Zha 2 bisa jadi pilihan.
Di dunia animasi, jelas Hollywood menjadi kiblat besarnya. Ada Pixar dan juga Dreamworks yang sudah menjadi pemain lama dan menghasilkan banyak karya yang abadi. Lalu, dari benua Asia, ada Jepang dengan deretan adaptasi manga dan kisah orisinal yang sudah dikenal dan dicintai seluruh orang di dunia. Mulai dari drama, aksi, fantasi, hingga horor, semua ada karyanya. Kini, muncul animasi dari Tiongkok. Negeri Tirai Bambu ini mengimpor sebuah animasi lokal berjudul Ne Zha 2. Hebatnya, dirilis bertepatan dengan Hari Raya Imlek di Tiongkok sana, film ini berhasil meraih pendapatan lebih dari $2 miliar dari bujet yang hanya $80 juta saja. Sebuah angka yang fantastis, bukan?
Menyambung dari film pertamanya, Ne Zha (2019), tubuh Ne Zha dan Ao Bing hancur karena terkena kilatan petir. Untuk mengembalikan mereka berdua, Master Taiyi menguras tenaga Teratai Suci. Ayah Ao Bing, Ao Guang (Raja Naga Laut Timur), yang yakin bahwa putranya sudah mati melepaskan serangan ke Jalur Chentang. Ao Bing yang sudah lebih dulu pulih dari Ne Zha berusaha melindungi Chentang sehingga tubuhnya kembali hancur dan rohnya terlepas. Untuk memulihkan Teratai Suci yang bisa membentuk kembali tubuh Ao Bing, Ne Zha harus mengikuti tiga ujian dari Dewa Wuliang dan mendapatkan ramuan pemulih dalam waktu tujuh hari. Karena Ne Zha adalah iblis, Master Taiyi mengusulkan Ao Bing untuk masuk ke dalam Ne Zha dan mengontrol kekuatannya agar tidak terdeteksi. Maka, dimulailah perjalanan panjang Ne Zha, Ao Bing, dan Master Taiyi untuk mengambil ramuan dan memulihkan Ao Bing demi menjaga kedamaian Jalur Chentang dari diserang Ao Guang. Namun, tanpa mereka sadar, ada konspirasi licik di balik semua itu yang akan membahayakan Ne Zha, Ao Bing, dan seluruh monster di Laut Timur.
Menurut informasi, animasi Ne Zha 2 ini dikembangkan selama lima tahun dengan melibatkan 4.000 orang dari 138 perusahaan animasi, dua kali lipat lebih banyak dari film pertama yang hanya memakai 1.600 orang saja. Tidak hanya itu, ada 2.400 shot di film ini dengan 1.900 shot spesial efek. Bertambah dari yang "hanya" 1.800 saja di film pertama. Usaha melelahkan itu bisa dibilang membuahkan hasil yang luar biasa. Menonton Ne Zha 2 di layar lebar jelas sebuah pengalaman sinematik yang memanjakan mata. Animasinya tajam, warna-warnanya memanjakan mata, ditambah gerakan setiap karakternya yang begitu halus, mulai dari pertarungan hingga ekspresinya. Bentukan karakternya pun jelas sangat berbeda dengan animasi Hollywood atau Jepang karena terasa mengedepankan ciri Tiongkok-nya. Beberapa akan terlihat familiar karena mirip karakter di aplikasi Mobile Legends atau Final Fantasy. Semua kelebihan itu menyadarkan kita bahwa industri animasi di Tiongkok jelas memiliki level yang sama dengan Jepang atau Hollywood.
Dengan cerita yang mengedepankan aksi, seluruh adegan pertarungan di sini tidak ada yang tidak membuat kita kagum, bahkan mungkin ternganga. Mulai dari pertarungan satu lawan satu hingga perang besar antara pemburu iblis dan para monster. Pemilihan warna yang kontras juga terasa indah. Bayangkan saat monster dengan dominasi hitam dan merah menyerbu pemburu iblis dengan warna putih dan emas. Hanya satu kata yang bisa mewakili ini: fantastis.
Meski mengusung angka '2' di judulnya, tapi jangan takut tidak paham. Di awal ada recap sedikit mengenai yang terjadi sebelumnya. Bisa dibilang, kisah di Ne Zha 2 berdiri sendiri, sementara Ne Zha (2019) hanya sebagai pengantar saja untuk asal-usul Ne Zha dan Ao Bing. Jadi, tanpa menonton film pertamanya pun kita masih bisa menikmati film kedua ini. Selain mengedepankan aksi, kita juga akan tertawa melihat tingkah polah Ne Zha yang sembarangan, cuek, dan sembrono. Ditambah, drama keluarga yang sedikit mengharu-biru di pertengahan. Jadi, apa pun yang kita inginkan dari sebuah film animasi, semua ada di sini.
Ne Zha 2 jelas membawa angin segar di dunia animasi yang sebelumnya lebih banyak didominasi Hollywood dan Jepang. Selain animasinya yang luar biasa indah, kisahnya yang menarik, seru, dan lucu, akan masuk ke semua penonton, baik itu anak-anak mau pun orang dewasa. Menonton Ne Zha 2 harus dilakukan di layar terbesar yang ada agar pengalaman sinematiknya lebih terasa.