Kali ini, manusia yang jadi tokoh antagonisnya.
Makhluk legenda selalu jadi tema yang tidak habis
diperdebatkan keberadaannya. Lochness atau Yeti adalah dua makhluk yang
diyakini ada, tapi tidak sedikit juga yang meragukan bahwa keduanya benar-benar
eksis. Atas dasar itulah, Smallfoot hadir.
Namun, bukannya mengisahkan dari sudut pandang
manusia, karya penyutradaraan Karey Kirkpatrick ini justru memilih Yeti sebagai
tokoh utamanya. Dikisahkan mereka mendengar adanya legenda tentang makhluk berkaki
kecil. Sang tokoh utama, Migo (disuarakan Channing Tatum), dan teman-temannya
pun berusaha membuktikan kebenaran legenda tersebut.
Film ini jelas menghibur. Banyak lelucon serta kekonyolan
Migo dan kawan-kawannya yang membuat penonton tertawa. Komedinya memang
universal, bisa dinikmati orang dewasa mau pun anak-anak. Namun, di balik itu,
film ini juga memberi tahu bahwa manusia terkadang bisa lebih kejam dari
makhluk yang mereka sebut dengan monster. Manusia mudah curiga dan takut pada
sesuatu serta tidak segan-segan membela diri meski harus menyakiti makhluk lain
yang mungkin saja tidak sekejam sangkaan mereka.
Deretan pengisi suaranya memang cukup mentereng.
Selain Channing Tatum, ada Zendaya, James Corden, Common, Danny Devito, hingga
pebasket LeBron James. Semua itu memberikan nyawanya sendiri kepada tiap-tiap
karakter. Terutama Stonekeeper yang menjelaskan tentang asal-usul perseteruan
Yeti dengan manusia melalui rap. Kisahnya yang menggunakan sudut pandang
berbeda juga menarik. Alih-alih mengisahkannya dari kacamata manusia, kini Yeti
yang menjadi tokoh utamanya.
Jika Anda mencari tontonan yang ringan dan menghibur,
tapi memiliki makna yang cukup dalam, Smallfoot
bisa menjadi pilihan.